Ruteberita.com – Sebanyak 24 finalis Duta Budaya Kutai Kartanegara akan melaju ke babak grand final yang dijadwalkan berlangsung pada 25 Mei 2025 di pelataran Kedaton Museum Mulawarman.
Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Kukar, Puji Utomo menyebut bahwa para finalis telah menunjukkan kemampuan terbaiknya dalam sesi uji bakat. Penampilan mereka mendapat apresiasi dari dewan juri dan panitia pelaksana.
“Semua peserta memiliki bakat luar biasa. Mereka tampil instan namun penuh kemampuan, mulai dari tari, musik, hingga pidato budaya,” ujar salah satu perwakilan panitia usai acara, Sabtu (18/5/2025) malam.
Ia juga menyampaikan bahwa talenta-talenta tersebut merupakan modal penting dalam penguatan identitas budaya lokal.
Terkait harapan ke depan, pihaknya menegaskan pentingnya pembinaan dan pelestarian budaya tradisional, seperti permainan rakyat begasing maupun kegiatan budaya lokal lainnya.
“Sebagai bagian dari bidang kebudayaan di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kukar, kami akan terus mengamalkan dan melestarikan budaya tradisional agar tetap dilaksanakan secara berkesinambungan oleh generasi muda,” katanya.
Dalam ajang ini, peserta terbaik akan diberi gelar Sadi dan Sengkaka, yang menjadi simbol perwakilan budaya daerah. Namun demikian, seluruh finalis memiliki tanggung jawab yang sama.
“Semua dari 12 besar yang terpilih sejatinya adalah juara. Penamaan itu hanya simbolik, karena tanggung jawab mereka tetap satu: menjadi agen pelestari budaya,” pungkasnya.
Para finalis nantinya diharapkan dapat menguasai dan menyebarluaskan pengetahuan budaya lokal, serta menjadi penggerak edukasi budaya di lingkungannya masing-masing. (adv/kh)
