Ruteberita.com – Pemerintah Desa (Pemdes) Perangat Baru, Kecamatan Marangkayu, menggandeng sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta perusahaan untuk mengembangkan komoditas kopi lokal, khususnya kopi luwak.
Kepala Desa Perangat Baru, Fitriani, mengatakan keterlibatan OPD baik dari tingkat kabupaten maupun provinsi menjadi bagian penting dalam mendukung pembinaan serta pengadaan fasilitas pendukung produksi.
“Dari semua OPD, hampir semua masuk untuk membantu kopi luwak,” kata Fitriani, Senin (21/4/2025).
Ia merinci bantuan yang diterima, mulai dari rumah produksi, lantai jemur, embung, hingga pembangunan jalan di kawasan Kampung Kopi Luwak.
Fasilitas itu berasal dari Dinas Perkebunan, Dinas PU, Dinas Perkim, hingga Dinas Pariwisata Kukar.
Di sisi lain, keterlibatan sektor swasta dilakukan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina Hulu Kalimantan Timur.
Bantuan yang diberikan mencakup penyediaan alat dan sarana pertanian seperti sepatu bot, parang, mesin rumput, hand sprayer, pupuk, serta bibit kopi.
Tak hanya itu, perusahaan juga memfasilitasi pelatihan teknis bagi kelompok petani kopi untuk meningkatkan kualitas produksi.
“Supaya paham bahwa kopi itu bukan sekadar kopi kampung. Kita ajarkan cara fermentasi, cara meningkatkan kualitas rasa, dan tentu juga harga jualnya,” ujar Fitriani. (adv/kh)
